Kamis, 23 Februari 2023

KEKUATAN KARAKTER YANG LAHIR DARI SIFAT SABAR DAN TAWADLU’ (Edisi Lanjutan......!)

35. Mind Set (Pola Pikir) 
 Tikungan maut kolam bertanggul 
Berguling mobil bermotif batik 
Lingkungan baik dalam bergaul
 Menggiring kita hidup lebih baik 
*****   
Piring yang pecah tidak bermotif 
Tikar penghangat buatan paris 
Sering membaca quotes inspiratif 
Bakar semangat meraih sukses
 ***** 
Melas tawanan hidup di buih 
Makan sepiring terkadang basi 
Perjelas keinginan untuk diraih 
Dengan mengikuti kelas motivasi
 ***** 
Bara secawan di atas keranda 
Hancur ditabrak serigala buta 
Cara berpikir membawa anda 
Raih tujuan impian segala cita
 *****
 Akses simpati janganlah di jegal 
Memarkir bis mini di kota tegal 
Sukses pasti pernah alami gagal 
Berpikir positif fokus berani gagal 
*****
  
guepedia.id

 36. Murah Tangan (Suka membantu)
***** 
 Kering sentigi di dasar lautan
 Buaya berlari memburu cumi 
Sering berbagi dalam kebaikan
 Percaya diri tumbuh bersemi 
***** 
Rugi jualan dipan beralas kain 
Kuat degubmu getarkan raga 
Berbagi kebaikan pada yang lain 
Membuat hidupmu lebih bahagia
 ***** 
Membuka kolong ranjang dijemur
 Rebutan tapai di sebelah sumur 
Suka menolong perpanjang umur 
Tujuan tercapai hidupmu makmur 
*****   
Bolong bolong datang beronda 
Tanpamu hatiku terbelah dua 
Tolong menolong amatlah indah 
Hidupmu damai tenangkan jiwa 
***** 
Pisang raja tandannya sama 
Lebat daunnya saat berbuah
 Insan suka membantu sesama 
Kelak hartanya melimpah ruah 
*****
 37. Muru’ah (harga diri/nama baik)
 Luka paha tertusuk bunga berduri
 Gagal sudah tuk pergi ke cimahi 
Berusaha dan jagalah harga diri 
Semua urusan sesuai taqdir ilahi 
*****   
Basahi gantungan menjemur piyama
 Guyuran hujan deras tak terelakkan 
Jauhi ketergantungan pada sesama 
Selamatkan dirimu dari perbudakan 
***** 
Sengatan ular itu berbisa 
Salah urus mati menjaja 
Buktikan bahwa kau bisa 
Mengurus diri bersahaja 
***** 
Laron kota tanpa ada ikatan 
Membawa sayap kepertigaan 
Sinkron kata dan perbuatan 
Berwibawa disetiap keadaan
 ***** 
Kawat duri hentikan langkah 
Buruan hutan dapat Panda 
Jaga diri jangan bertingkah 
Rayuan si durjana itu indah
*****

Rabu, 22 Februari 2023

RINTIKMU TAK LAGI KURINDU

 

RINTIKMU TAK LAGI KURINDU

Karya: Muhajir Syam

Kuncup bunga mulai mekar

Menyambut rinai basahi akar

Bentang sabana menebar kasih pada satwa liar

Pendamba semak belukar

Siul kutilang mengangkasa

Mengisi ruang sunyi dahan-dahan basah

Nikmati sejuk semesta

Musim semi hiasi lembayung sukma

Panorama nan mempesona

Lenakan jiwa akan goresan luka

Tanpa sadar semua larut dalam suka

Rintik berpadu

Tetes deras bergemuruh tanpa waktu

Longsor Erosi

Banjir menggenang

Bandang menerjang

Semua terisak dalam pilu

Saat rintikmu tak lagi merindu

Doapun diuntai pada Dzat yang maha tahu

Ya Allah turunkan hujan ini di sekitar kami jangan di atas kami

Ya Allah curahkanlah hujan ini di atas bukit-bukit

Di hutan-hutan lebat

Di gunung-gunung kecil

Di lembah-lembah dan tempat-tempat tumbuhnya pepohonan

 

Ganding, 07 Desember 2021


1C1CHBD_idID1031ID1031&oq


HUJAN KENANGAN

Karya: Muhajir Syam

Temaram purnama

Hiasi rinai senja kala itu

Sepasang merpati nikmati suasana hati

Mencumbu malam dalam hiasan gemintang

Dunia terasa miliknya berdua

Raga berpadu dalam detak waktu

Selimut sunyi

Hangatkan dada bidang dalam buaian mimpi

Darah panas aliri sekujur tubuh puti

Wujudkan sunnah nabi dalam bingkai niat suci

Desir angin dingin lenakan suasana hati

Suara satwa malam menambah keindahan

Berharap malam semakin panjang

Berharap ngantuk hilang

Berharap fajar tidak segera tiba

Malam seakan miliknya berdua

Ketika kokok ayam menggemuru bersahutan

Sadarkan dua hati yang mabuk kasmaran

Tanggalkan lelah di ujung fajar subuh

Rintikmu menyimpan seribu kenang

Mengkristal di lubuk hati setiap desember datang

 

Ganding, 08 Desember 2021

 


 

HUJAN LAVA BUKTI CINTA SEJATI RUMINI

Karya: Muhajir Syam

Deras hujan desember mengguyur

Tanpa alur dan tak terukur

Bangunkan semeru kala tidur mendengkur

Dentuman batuknya panikkan suasana

Semua tak percaya

Semeruku kembali muntah

Gumpalan abu menjulang selimuti kota lumajang

Semua panik terbirit ke pengungsian

Lahar dan lava panas menyapuh

Meluluh lantakkan pemukiman

Teriak kepanikan

Takbir ketakutan

Isak tangis mengharukan

Menjadi torehan kelam yang memilukan

Tapi tidak dengan Rumini

Saat semua terbirit selamatkan diri

Dia memilih mati buktikan cinta suci

Mendekap tubuh rentah Sang Nenek belahan hati

Jasad hangus penuh arti

Roh terbang dalam jemputan bidadari

Rumini……!

Kau pejuang sejati

Torehkan sejarah putih

Dalam bingkai balada anak negeri

Semoga surga senantiasa merindu Rumini

Ganding, 08 Desember 2021

KEKUATAN KARAKTER YANG LAHIR DARI SIFAT SABAR DAN TAWADLU’ (Edisi Lanjutan......!)

 

33. Al-Itsar (Mengalah)[1]

 

Koala berdiri di atas bongkahan

Bola ditendang tepat sasaran

Mengalah hindari perpecahan

Pahala besar bisa didapatkan

*****

Temaram redup di pertigaan

Bawalah lilin untuk pancaran

Ketenangan hidup didapatkan

Mengalah melatih kesabaran

*****

Bawalah cumi buat hidangan

Pancuran air luapkan kolam

Mengalah demi kemenangan

Anjuran Nabi muliakan islam

*****

Buih lautan mengaliri berita

Rapat berkala empat agenda

Raih kebaikan di akhir cerita

Dapat pahala berlipat ganda

*****

Buatlah cerita jangan melelah

Manjat semanggi anak tangga

Raihlah cinta dengan mengalah

Derajat tertinggi kelak di surge

 

guepedia.id

34. Merdeka[2]

 

Bunga merekah di tengah taman

Melati yang putih menjadi dambaan

Merdeka bukan akhir perjuangan

Tapi awal meraih kesempurnaan

****

Ke Malaka memburu angsa

Carikan teman dapatnya panda

Merdeka itu pemersatu bangsa

Buktikan dunia bahwa kita ada

*****

Roling dibuat memagari barbi

Butuh pembasmi amankan peti                                               

Saling hormat dan menghargai

Tumbuh bersemi di taman hati

*****

Beruang afrika berkalung besi karat

Tinggi pangkat banyak membabat

Berjuang paska merdeka itu berat

Pertahankan harkat dan martabat

*****

Prancak tempat pembuang gajah

Pamekasan mengundang persib

Puncak perjuangan anti penjajah

Kebebasan menentukan nasib



[1] Dasar dari keutamaan orang yang mau mengalah, salah satunya adalah sabda Rasulullah SAW, yang artinya barang siapa yang menginginkan sesuatu, lalu ia menolak syahwatnya dan mengalah terhadap dirinya, maka (dosa)nya diampuni (HR. Ibnu Hibban).

[2] (Q.S. Luqman: 13), (QS. Yusuf: 108), (QS. Adz-Dzaariyaat: 56), dan (QS. Al-Jumu'ah: 2).

 

Selasa, 21 Februari 2023

GERIMIS MENGUNDANG

 

KETERBATASAN

Karya: Muhajir Syam

Hidup berbingkai keterbatasan

Yatim dalam belaian

Kisah pilu menyayat dalam hentakan langkah

Arungi samudera anak tanpa ayah

Serpihan takdir semakin buram

Saat remaja kehilangan Ibu tersayang

Kepedihan hati

Berisi ratapan perih

Arungi hidup yang kian tak pasti

Kakak menjadi tempat bersandar

Mengasah diri dalam kedewasaan

Semangat untuk sukses

Merendam keterbatasan dalam bingkai asa

Satu titah baginda

Rujukan mulia wujudkan cita

Bukan yatim orang yang kehilangan Ayah Bunda

Tapi hakekat Yatim mereka yang miskin ilmu

Suka duka Kau Peluk dengan kesabaran

Hina dina Kau oles dengan mutiara ilmu

Akhir cerita begitu indah

Keterbatasan bukan alasan wujudkan cita

Ayah, figur bersahaja penuh hikmah

Kini kenangan itu menjadi cerita bermakna

Wujudkan rida Sang Pencipta

 

Ganding, 24 Desember 2021

 

1C1CHBD_idID1031ID1031&sxsrf

GERIMIS MENGUNDANG

Karya: Muhajir Syam

 

Tebal mendung membumbung

Menelikung senja semesta mendukung

Kencang angin menyapa surya

Menjarah bintang entah kemana

 

Terlena dalam gerimis mengundang

Menyayat relung membimbang

Ada lamun di penghujung hujan

Sedu sedan menikam menghujam

Relung hati yang lagi goncang

 

Gerimis tak lagi romantis

Membelai rindu dengan tawa manis

Gerimis memandu tangis

Dalam luapan amarah bengis

Akupun mati tragis

Dalam himpitan rindu memaku

 

Ganding, 11 Januari 2021


SIHIR HUJAN

Karya: Muhajir Syam

Kemarau perlahan tinggalkan mayapada

Kerinduan akan rintik hujan

Menjelmah saat kemarau masih setia

Keringkan dahan layukan pepohonan

Resahkan kehidupan

Semesta mendamba rintikmu basahi alam

Desember pertanda

Rintikmu kan segera tiba

Desiran angin dingin membawa berita

Setetes demi setes basahi relung jiwa

Hewan

Tumbuhan

Insan

Bersuka ria larut dalam sihir yang melenakan

Bumi pertiwi berselimut awan

Mentaripun menembusnya

Rintik menggumpal

Turun tak beraturan

Sakit bumiku tak mampu memelukmu mesrah

Banjir terberai dimana-mana

Sukapun menjadi duka

اللَّÙ‡ُÙ…َّ Ø­َÙˆَالَÙŠْÙ†َا Ùˆَلاَ عَÙ„َÙŠْÙ†َا

  اللَّÙ‡ُÙ…َّ عَÙ„َÙ‰ الآكَامِ Ùˆَالظِّرَابِ

  ÙˆَبُØ·ُونِ الأَÙˆْدِÙŠَØ©ِ

ÙˆَÙ…َÙ†َابِتِ الشَّجَرِ

 

Ganding, 07 Desember 2021

KEKUATAN KARAKTER YANG LAHIR DARI SIFAT SABAR DAN TAWADLU’ (Lanjutan.......!)

 

30. Jabat Tangan[1]

Kambing diikat berpasangan

Tekadnya bulat demi arisan

Sering-sering berjabat tangan

Niscaya kuat dalam barisan

*****

Merayakan satu kemenangan

Carilah dana untuk selamatan

Budayakanlah berjabat tangan

Ciri sempurna penghormatan

*****

Luka kulitmu menjadi basah

Sebat angannya meraih upah

Ketika bertemu dan berpisah

Jabat tangan janganlah lupa

*****

Pejabat halangi pengangguran

Kucurkan pulsa usaha permulaan

Berjabat tangan adalah anjuran

Gugurkan dosa yang berlumuran

*****

Beli rambutan bawa goni

Coba dimakan semanis asi

Ciri kelembutan hati insani

Berjabat tangan mentradisi

 

guepedia.id

31. Janji[2]

 

Mengaji pergi ke kota pati

Janganlah lupa bekali diri

Berjanji itu untuk ditepati

Bukanlah untuk di ingkari

*****

Panji datang berantas duri

Ke Surabaya tanpa permisi

Janji itu perkuat kualitas diri

Percaya tiba tanpa promosi

*****

Tepung kanji jangan ditukar

Kalau tertukar rotinya hambar

Janjimu yang sudah ambyar

Jadi hutang yang tak terbayar

*****

Merpati putih dari simpadan

Minta buah untuk di makan

Tepati janji adalah teladan

Kelak firdaus jadi pilihan

 

32. Jihad (Usaha dengan segala daya upaya untuk mencapai kebaikan)[3]

 

Bantuan beras mari kita kawal

Penjual jamu biasa rukun sejajar

Kerja keras mencari rizki halal

Menuntut ilmu giat tekun belajar

*****

Kesurabaya lupa membawa tisu

Badaknya mati tertimbun debu

Berusaha menaklukkan hawa nafsu

Tidak mengikuti sahwat menggebu

*****

Lahad ditata rapi jangan berkurang

Datang mencoba menggali kuburan

Jihad nyata anak zaman sekarang

Perangi narkoba yang menggiurkan

*****

Angan besan membidik ternak

Sungguh sepi di tanah hunian

Jangan bosan mendidik anak

Tangguh hadapi fitnah kekinian

*****

Ramal bangkrut padi terbakar

Bola di lihat saat melingkar

Amal ma’ruf  dan nahi mungkar

Adalah jihad telah mengakar



[1] Nabi SAW bersabda dalam hadits yang dikutip oleh Imam Jalaluddin al-Suyuthi dalam Lubab al-Hadits, “Barangsiapa yang menjabat tangan seorang ulama, maka seolah-olah ia menjabat tanganku.”  Ini sunguh informasi berharga, kendati Nabi SAW telah tiada tapi pewaris beliau bisa dijabat dan diciumi tangannya.

[2] (Q.S Al-Isra: 34)

[3] (QS. Al-Baqarah:218), (QS. Al-Baqarah:273)

Featured Post

KEKUATAN KARAKTER YANG LAHIR DARI SIFAT SABAR DAN TAWADLU’ (Edisi Lanjutan......!)

35. Mind Set (Pola Pikir)   Tikungan maut kolam bertanggul  Berguling mobil bermotif batik  Lingkungan baik dalam bergaul  Menggiring kita h...