a. Akhlaq sebaik-baik sesuatu yang baik[1]
Peluru batu ancam sasaran
Mengoyak dada babi jalanan
Seribu satu macam kebaikan
Akhlaq mulia menjadi idaman
*****
Nyala bara api menjadi hiasan
Temaran rembulan jadi goresan
Mutiara terpendam setiap insan
Akhlaq mulia dijadikan hiasan
*****
Kuah petai campur blewa
Akar dewa kuatkan raga
Buah pekerti adalah taqwa
Antar insan jalan ke surga
b. Timbangan amalnya berat di hari kiamat[2]
Ke Jakarta naik kapal terbang
Orang Betawi belanja di mall
Ketika amal semua di timbang
Budi pekerti beratkan amal
*****
Ke Pulau Sepudi mencari obat
Beli obatnya di Gendang barat
Andai budi pekerti jadi perekat
Semua amalnya niscaya berat
c. Orang yang berbuat baik adalah mahluk
terbaik[3]
Takut bosan beli majalah
Baca sedikit buat ulasan
Mahluq terbaik di sisi Allah
Akhlaq terbaik jadi hiasan
*****
Batik merpati siap dipesan
Mencari peti buat bingkisan
Cantik sejati setiap insan
Budi pekerti jadi polesan
*****
Angguna membawa bakwan
Dua semangka setia kawan
Apalah guna gelar hartawan
Jika tingkah seperti hewan
d. Orang tawaduk mendapat pangkat yang
tinggi[4]
Indah sekali kota Madina
Dekatkan diri ke Rasulullah
Rendah diri bukanlah hina
Dapat pangkat di sisi Allah
*****
Barang diciduk berwarna merah
Dibuang jauh sampai ke Pati
Orang tawaduk hindari amarah
Memandang utuh pangkat sejati
e. Adab sedikit lebih baik daripada ilmu
yang banyak[5]
Naik ke bukit tataplah dunia
Berbaring nyenyak di atas tanah
Akhlaq sedikit tetaplah mulia
Dari ilmu banyak tidak berguna
f. Tauhid, iman dan syariat tidak berguna tanpa
tatakrama[6]
Buah manggis lezat dan nyaman
Mahal sedikit engkau abaikan
Apalah arti tauhid syariat dan iman
Jika akhlak tidak kau amalkan
![]() |
guepedia.com |
g. Orang yang baik akhlaqnya akan
dimasukkan ke surga[7]
Jangan suka beli kemasan
Rasanya enak tapi tak aman
Jikalau akhlak jadi hiasan
Pastilah surga jadi idaman
h. Islam adalah pekerti mulia[8]
Salam terucap pada semua insan
Berjabat tangan persaudaraan
Islam bukanlah agama kekerasan
Tapi islam adalah keteladanan
i. Budi pekerti dapat menghapus dosa[9]
Menanam padi itu di sawah
Semprot sekali obat berbusa
Jagalah hati dari bisikan hawah
Budi pekerti menghapus dosa
j. Tawadlu’ menjadi media untuk sampai
kepada Allah[10]
Jika berwudhlu’ pakai bejana
Pakai cebok siram ke wajah
Sikap tawadlu’ jadi sarana
Untuk sampai kepada Allah
[1]
HR.Imam Muslim no.2553.
[2] (HR. Tirmidzi, no. 2002. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan
bahwa hadits ini sahih).
[3] (Hadits Riwayat ath-Thabrani, Al-Mu’jam al-Ausath, juz
VII, hal. 58, dari Jabir bin Abdullah r.a.. Dishahihkan Muhammad Nashiruddin
al-Albani dalam kitab: As-Silsilah Ash-Shahîhah)
[4] "Tidaklah seorang bertawadhu yang ditunjukkan
semata-mata karena Allah SWT, melainkan Allah Azza wa Jalla akan mengangkat
derajatnya."(HR.Bukhari Muslim).
[5] Ibnu
Mubarok berkata; “Adab yang sedikit lebih kami butuhkan daripada ilmu yang
banyak”.
[6] Sebagian
Ulama’ berkata;”Tauhid membutuhkan iman, barang siapa yang tidak beriman
berarti tidak bertauhid, sedangkan iman membutuhkan syariat, orang yang tidak
bersyariat ia tidak beriman dan bertauhid, syariat membutuhkan adab, jika
seseorang tidak beradab berarti ia tidak bersyariat, beriman dan bertauhid.”
[7] (Kanz
Al-Ummal:8399).
[8] Nabi
bersabda;”Sesungguhnya Allah SWT mengelilingi islam dengan budi pekerti mulia
dan amal-amal yang baik.”
[9]
Rasulullah SAW bersabda; “Sesungguhnya ahlak yang baik itu dapat melelehkan
dosa sebagaimana matahari melelehkan salju (HR.Baihaqi).”
[10] Syekh
Abdul Qadir al-jailani berkata: “Saya tidak sampai pada Allah dengan bangun
malam dan puasa di siang hari, akan tetapi saya sampai kepada Allah dengan
dermawan, tawadlu’ dan selamatnya dada (hati yang lapang).”
Good job pak
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus